Chapter 168: DILEMA DAVE

Irina mengangkat wajahnya menatap kedua mata Dave yang begitu teduh, tersenyum manis padanya.

Tiba di lobby rumah sakit, Dave memberi kesempatan Irina dan Vina duduk lebih dulu.

"Kalian duduklah, pasti kalian sangat lelah sekali." ucap Dave pada Irina dan Vina.

"Kamu juga duduklah Dave, kamu juga pasti lelah kan?" ucap Vina seraya memberi tempat duduk di tengah.

Kembali Dave menelan salivanya merasa terjepit oleh keadaan yang membuatnya sedikit susah bernapas.

Dave duduk diam di antara Vina dan Irina sambil menatap ke pintu lobby rumah sakit, berharap Bara segera datang.

Setelah beberapa saat menunggu dalam kesunyian, sebuah senyuman tampak di wajah Dave saat melihat Bara masuk ke lobby.

"Tuan Bara!!" panggil Dave seraya bangun dari duduknya.

Irina mengangkat wajahnya ikut menoleh ke arah Bara. Wajah Irina sedikit pucat saat Bara menghampiri Dave.