Download App

Chapter 30: Kecurigaan Ibu

Bab 30

Aleysa berkata kalau dia ingin ikut ke rumah sakit.

"Eh, jangan, Sayang. Kami kan mau sekolah?" kataku.

"Iya, Sayang. Nanti kamu kena marah sama guru karena kelamaan bolos sekolah." Pak Arafan ikut bersuara.

"Gak mau, pokoknya Aleysa mau ikut ke rumah sakit. Sebentar aja juga gak apa-apa. Boleh, ya, Pa!"

Aleysa membujuk papanya, entahlah, akhir-akhir ini Aleysa gampang sekali ngambek dan suka memaksakan kehendaknya. Mungkin dia tahu kalau Pak Arfan akan mengabulkan apapun keinginannya. Jadi dia mulai merasa egois dan ingin selalu dituruti keinginannya. Itu tidak bagus, nanti aku harus membicarakan hal itu pada Pak Arfan.

Acara sarapan sudah selesai. Kami pun bersiap untuk pergi. Sementara itu, Aleysa malah terus merengek pada papanya, sekarang malah sudah ingin menangis. Salah satu jurus andalannya jika keinginannya tidak dikabulkan.

Akhirnya Pak Arfan pun mengabulkan keinginan Aleysa. Aku hanya bisa menghela napas saja melihat kelemahan Pak Arfan pada Aleysa.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C30
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login