Chapter 87: S3 030 Pengakuan Kanaya

Berdamai dengan masa lalu, adalah hal yang sulit, jika ia pernah menorehkan luka. Namun, bersikap keras kepala terhadapnya, tidak akan membawa keuntungan, kecuali rasa sakit. Memaafkan adalah cara yang bijaksana, karena akan membawa ketenangan batin.

Itulah yang Keenan lakukan saat ini. Berdamai dengan masa lalu papanya. Mereka bersama-sama, pergi menuju rumah sakit, tempat Bayu menjalani perawatan, selama hampir dua tahun dalam keadaan koma. Menanti keajaiban tiba, Bayu membuka matanya kembali, setidaknya tubuhnya merespon atas stimulasi yang selama ini diberikan oleh para tenaga medis.

Respon sekecil apapun, dipantau dan dicatat, kemudian dilaporkan kepada tim dokter yang menanganinya.

Selang penunjang hidupnya, tampak terpasang pada tubuhnya, yang kini terlihat kurus. Paras yang rupawan, masih tersisa di wajahnya yang kian tirus dan menua termakan usia.