Download App

Chapter 199: Permainan Teka Teki

Suara teriakan Oliver terdengar karena dia yang pertama kali diseret mendekati alat penyiksaan. Rantai yang membelenggu kedua kakinya dilepaskan, rantai di kedua tangannya pun diganti dengan yang lebih pendek. Setelah Oliver, ketiga pria yang lain menyusul. Mereka memberontak saat mereka didudukkan dengan paksa tapi apa pun yang mereka lakukan selalu sia-sia.

Kedua kaki mereka diikat di kaki kursi, mereka tidak boleh memberontak bahkan lengan mereka juga diikat sebelum permainan di mulai. Oliver menangis histeris, dia berusaha memberontak agar ikatan di tangannya lepas namun usaha yang dia lakukan sia-sia. Jika bisa memilih, dia tidak mau berada di tempat itu. Sungguh dia sangat menyesal telah menantang Maximus. Sekarang apa pun yang dipelajarinya di kemiliteran terasa sia-sia, untuk melepas rantai saja dia tidak bisa. Padahal dia sudah siap sebelumnya, dia bahkan sudah siap mati demi membalas dendam tapi kenapa begitu waktunya tiba rasa takut menyelimuti hati?


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C199
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login