Download App

Chapter 489: Kejujuran yang terungkap

Semenjak sadar dari pingsannya Alan masih tak mau bicara dengan Anne, ia bahkan dengan terang-terangan berusaha menghindarinya dan hal itu dirasakan oleh Anne.

"Apa kakek tahu kalau aku dirawat?"tanya Alan dingin saat sudah berada di pesawat.

"Tidak Tuan, nyonya melarang kami memberitahukan kondisi anda padanya,"jawab seorang bodyguard dengan kepala tertunduk.

"Ok, ini bukan salahmu. Ya sudah kalau begitu kau boleh kembali."

"Siap Tuan."

Anne yang duduk tak jauh dari suaminya bisa mendengar apa yang sedang mereka perbincangkan, ia lebih memilih untuk tetap duduk di kursinya menatap gumpalan awan di langit. Perjalanan mereka masih membutuhkan waktu 30 menit lagi untuk tiba di Luksemburg dan selama penerbangan tak ada percakapan apapun yang terjadi antara Anne dan suaminya, para bodyguard pun hanya bisa diam saat menyadari perang dingin antara sang tuan dan sang nyonya muda mereka tanpa berani melakukan apa-apa.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C489
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login