Chapter 1: Awal mula
Yamato (大和) adalah kapal tempur Angkatan Laut Kekaisaran Jepang dalam Perang Dunia II, sekaligus kapal utama dalam Armada Gabungan. Nama kapal ini diambil dari nama Provinsi Yamato. Sebagai kapal pertama dalam kelasnya, Yamato bersama kapal sekelasnya, Musashi merupakan kapal tempur terbesar dan terberat yang pernah dibangun. Berat kapal dengan muatan penuh 72.800 ton, dan dipersenjatai dengan sembilan meriam utama kaliber 46 cm (18,1 inci).
Kapal ini dibangun dari 1939 hingga 1940 di Arsenal Angkatan Laut Kure, Prefektur Hiroshima, dan secara resmi mulai ditugaskan pada akhir 1941. Sepanjang tahun 1941, Yamato dijadikan kapal bendera yang dinaiki Laksamana Isoroku Yamamoto. Kapal ini pertama kali berlayar sebagai anggota Armada Gabungan selama Pertempuran Midway Juni 1942. Selama tahun 1943, Yamato secara terus menerus dipindah-pindahkan dari Truk ke Kure, dan lalu ke Brunei untuk menghindari serangan udara Amerika Serikat terhadap pangkalan militer Jepang. Yamato hanya pernah sekali menembakkan meriam utama ke sasaran musuh. Kesempatan itu diberikan kepadanya pada bulan Oktober 1944, namun Yamato segera diperintahkan pulang setelah serangan dari kapal perusak dan pesawat-pesawat tempur dari gugus tugas kapal induk pengawal "Taffy" berhasil menenggelamkan tiga kapal penjelajah berat dalam Pertempuran Lepas Pantai Samar. Yamato karam bulan April 1945 dalam Operasi Ten-Go.
Ya Tuhan dimana aku? apakah aku sudah mati? sepertinya aku belum mati Yamato mulai sadar (Sebut saja Yamato karena Kapalnya bernama Yamato:v).
Dimana aku ini bukan rumah sakit tempatku dirawat kan? Ini…? Bagaimana mungkin? aku tidak mempercayai ini! Yamato tidak bisa bicara sedikitpun karena dia adalah kapal perang.
Ya Tuhan engkau memberi hamba reinkarnasi yang menakjubkan! meskipun bukan manusia tidak apa-apa hamba Sangat bersyukur karena bisa hidup kembali. bagaimana identitasku yang sekarang? apakah seperti game-game pada umumnya? Status!
Layar status muncul di depannya
Nama: Yamato
Ras: Senkan (Kapal Perang dalam bahasa Jepang)
Title: Japanese Heaviest Battleship, Yang tidak terkalahkan.
Level:-/- tidak dibatasi level + Limit Break
Huh syukurlah kalau begitu mari kita bergerak. Yamato mulai bergerak dan jangkar kapal mulai diangkat, untuk Sebuah Kapal Perang bergerak sendiri tanpa ada yang mengemudikan akan menjadi hal yang menakutkan.
Sementara itu di tempat lain di Pinggir pantai seorang Putri Raja yang dikejar oleh Orang-orang yang ingin membunuhnya dengan Kapal layar 40 gun turun mengejar sang putri.
"Berhenti atau kematian kamu hanya mengulur kematianmu sendiri!" Para pembunuh merupakan pembunuh bayaran yang dikirim oleh paman sang putri itu sendiri.
"Tidak! Jangan! biarkan aku pergi!" Putri Raja diseret menuju kapal layar 40 gun dan diikat.
"Hehehe jangan melawan kami! Kami hanya menyelesaikan tugas kami dari paman anda" Pembunuh bayaran digunakan sebagai alat untuk mendapatkan kekuasaan di dunia ini karena mereka lebih efektif dibandingkan perang secara tatap muka karena biaya yang dikeluarkan lebih sedikit dibandingkan dengan perang dengan tatap muka.
"Kapten tim! ada Naga menuju ke arah kita!" Naga Gunung Api datang memporak-porandakan Kapal layar 40 gun.
Meskipun Kapal 40 gun memiliki 40 meriam tetapi peluru bola tidak bisa menembus pertahanan tubuh Naga Gunung Api yang sekeras Tank di bumi.
"Raaaaa!" Naga Gunung Api menyemburkan cairan api yang membakar kapal layar 40 gun dengan mudah.
"Tembak! Pemanah dan meriam tembak semuanya! bidik matanya!" Kapten tim yang memegang Putri Raja yang diikat Panik bukan main.
Naga itu bukan lawan yang bisa dihadapi oleh para pembunuh bayaran, ini merupakan kesenjangan antara Naga dan manusia. Naga memiliki tinggi 10 sampai 15 meter dengan senjata andalannya semburan api yang mematikan.
"Aaaah! Tidak selamatkan aku!!" Kapten tim Pembunuh bayaran tidak dapat berkutik ketika Naga Gunung Api memakannya.
Putri Raja tidak dapat tidak takut karena Naga Gunung Api akan memakannya juga. Putri Raja adalah Archer level 20 tetapi naga itu bukan lawannya.
"Habislah sudah, Ayah dan Ibu Maafkan putri kalian ini tidak bisa menepati janji untuk tetap hidup" Putri Raja sudah sampai batasnya jadi dia sudah putus asa.
Namun sesuatu mencegahnya untuk putus asa dari kenyataan. Suara Klakson Kapal Yamato Terdengar dari arah Timur. "Teeeet!" Suara itu sangat keras hingga memekakkan telinga.
Kelihatannya ada orang yang membutuhkan bantuan! peringatan untuk Naga itu dengan klakson kapal memang efektif.
[HE Shell Type 0 selesai dimuat]
Salvo! Duar! Salvo dari 2 turret depan mengenai pinggir pantai dengan 2 peluru tepat pada Naga itu dan 4 lainnya menabrak pantai. Baru kali ini saya merasakan sensasi menjadi kapal perang yang sesungguhnya, karena saya adalah Kapal Yamato.
"Kyaa!" Putri Raja itu tidak tahu harus berbuat apa ketika 2,500 kg TNT mengenai Naga didepannya. Dia berusaha untuk menghindari tubuh Naga Gunung Api yang roboh akibat ledakan itu dengan sekuat tenaga untuk mempertahankan diri.
"Apakah itu yang membuat ledakan seperti itu tadi? sungguh aku jika tidak menghindari tubuh Naga itu maka aku dalam bahaya karena ledakan tersebut, Terima kasih atas bantuannya wahai dewa laut!" Putri Raja mengira Kalau Yamato adalah Dewa yang menjaga kedamaian laut jadi dia berterima kasih padanya.
Kemudian Yamato menjauh dari sana setelah membunuh Naga itu.
[Naga Gunung Api berhasil dikalahkan! Menguatkan Armor dan meriam selesai, sekarang anda dapat menggunakan Tahan Panas mutlak dan mendapat 30,000 G, Syarat untuk Evolusi adalah 1,000,000 G untuk Evolusi tahap pertama untuk itu anda harus bekerja lebih keras lagi]
Lebih baik daripada tidak mendapat apa-apa dan 30,000 G sudah cukup, ohh! Yamato mulai bersinar dan ada perubahan signifikan terhadap tubuhnya. Seluruh tubuhnya dibalut oleh Armor Hitam merah menyala tampak seperti Naga Gunung Api tadi? tampaknya aku bisa menggunakan kemampuan istimewa Makhluk-makhluk yang aku kalahkan.
Yamato mulai tidak terlihat oleh pandangan Putri Raja yang tidak sempat berterima kasih padanya secara langsung. Tidak hanya sekedar berterima kasih padanya, Putri Raja itu jika bertemu lagi akan mengabdi pada Yamato jika bertemu lagi dengan sang putri yang penasaran.
Peluru yang ditembakkan oleh Yamato tidak ada habisnya, serta tidak memerlukan bahan bakar untuk bergerak, sementara itu Yamato masih belum bisa bicara, dia harap ada kemajuan-kemajuan yang baru untuk kedepannya.
Mighty Yamato muncul dari tempat terbitnya matahari dan Hilang entah kemana setelah menolong sang putri, yang jelas Yamato bergerak melintasi lautan sebagai penguasa lautan. 46 cm/45 Type 94 Naval gun adalah 46 cm (18,1 in) meriam angkatan laut , yang terbesar yang pernah dipasang pada kapal perang. Hanya dua kapal membawa mereka, Angkatan Laut Kekaisaran Jepang Kapal Perang Super Yamato dan Musashi. Senjata ini dirancang sebagai meriam berukuran 40 cm (15,7 in) yang jauh lebih kecil untuk menyembunyikan ukurannya yang sebenarnya.