Download App
15.38% IRIDETH

Chapter 2: IRIDETH - Prologue 2: Kembalinya Irideth

[Sepuluh tahun kemudian ....]

"Paduka Raja!!!"

Dengan gerakan yang terburu-buru dan wajah yang terlihat panik serta ketakutan setengah mati, seorang prajurit memasuki ruang takhta. Meski terburu-buru dan panik, prajurit itu masih ingat tentang tata krama. Dia ingat bahwa yang berada di hadapannya ini adalah Raja yang memimpin Kerajaan Dragoneath dan jabatannya jauh lebih tinggi daripada dirinya. Prajurit tersebut berlutut dengan satu kaki di hadapan Raja.

"Angkat kepalamu," perintah Raja Sirius yang segera dituruti oleh prajurit tadi. "Ada apa? Kenapa kau terlihat panik begitu?"

"Se-Seorang gadis sedang menuju kerajaan dan sudah berada dekat dengan tembok luar kerajaan!!"

"Apa masalahnya? Dia, 'kan, cuma gadis."

"Masalahnya rasnya, Yang Mulia!!"

"Rasnya?"

"Ya!! Gadis itu berasal dari ras iblis!!"

"Apa?! Ras iblis?!" Kedua mata Sang Raja membelalak lebar. Dia benar-benar terkejut. Bagaimana tidak? Ras iblis adalah ras berkekuatan luar biasa besar yang mampu memporak-porandakan sebuah kerajaan sendirian. Dulu, Kerajaan Dragoneath juga pernah hampir dihancurkan oleh salah seorang wanita iblis. Beruntung, kesatria andalan kerajaan berhasil menghabisi iblis itu. Namun, rohnya melarikan diri entah ke mana sebelum sempat disegel oleh Sang Pahlawan.

"Dan ada satu informasi lagi, Yang Mulia!!"

"Ya?"

"Dia mengaku sebagai Putri Irideth!!"

Untuk yang kedua kalinya, Raja Sirius terkejut bukan main.

'Mustahil!! Apa wanita iblis yang waktu itu menjadikan Irideth sebagai wadah bagi rohnya?!' Sang Raja membatin. Dia terlihat panik. 'Gawat!! Setelah kubuang ke hutan, Irideth pasti dipenuhi oleh kebencian. Itu akan membuat wanita iblis itu menjadi lebih kuat! Jika dua kebencian bersatu, maka akan melahirkan kekuatan kegelapan yang benar-benar dahsyat!!'

'Apa Kesatria Kai masih bisa menanganinya, ya ...?'

"Paduka!! Apa yang harus kami lakukan? Dia begitu kuat!! Kurasa Kesatria Kai sekalipun tidak mungkin bisa mengalahkannya."

"Suruh Kesatria Kai Dragwell untuk maju ke garis depan. Aku yakin dia pasti bisa mengalahkannya."

"Baik, Paduka."

"Oh, ya. Satu hal lagi. Beritahu kepadanya untuk menghabisi Irideth. Kita bisa membuat skenario untuk menipunya. Bukankah dia dan rakyat kita tidak tahu yang sebenarnya? Pasti mereka akan bisa dengan mudah dibodohi."

"Maaf jika saya lancang, Paduka, tapi bukankah Putri Irideth adalah anak kandung Paduka sendiri? Dia darah daging Paduka!!" Prajurit itu terlihat ragu untuk melaksanakan perintah yang terkesan keji tersebut.

"Tidak ada gunanya jika dia diselamatkan," sahut Paduka Raja. "Dia hanya akan menjadi aib bagi keluarga Dragoneath."

"Tapi, bukankah Paduka bisa meminta maaf kepadanya?" usul si prajurit. "Dengan begitu, mungkin dia bisa kembali seperti semula dan kontrak dengan wanita iblis itu akan batal!!"

"Maaf?" Raja itu memasang tatapan muak. "Mau ditaruh di mana nama baikku? Kau mau rakyat tahu yang sebenarnya kulakukan? Kau mau kehormatanku hancur?"

"Kita bisa berkata kalau tidak ada cara untuk menyelamatkannya karena orang yang sudah membentuk ikatan dengan kekuatan hitam takkan bisa dipisahkan dari kekuatan hitam itu kecuali keduanya mati. Dengan begitu, nama baikku sebagai raja yang bijaksana serta nama baik keluarga Dragoneath akan tetap aman."

Meski sempat ragu-ragu, pada akhirnya si prajurit melaksanakan perintah Raja Sirius. Prajurit itu bergegas memberi hormat dan melangkah dengan formal, keluar dari ruang takhta. Dia tidak mau dipecat hanya karena ini. Sebenarnya dia tak tega, tapi jika dia menolak maka dia akan dipecat. Dia dan keluarganya mau makan apa nanti?

Irideth semakin mendekat ke tembok pembatas kerajaan. Aura kegelapan yang amat kelam menyelimuti udara di sekitar gadis iblis itu. Hutan di luar istana kini tampak seperti medan perang akibat kekuatan Irideth yang amat besar. Pasukan pelindung kerajaan terlihat kewalahan menanganinya, bahkan ada beberapa dari mereka yang telah tewas sebagai martir. Berbagai macam sihir telah mereka rapalkan, tapi kelihatannya serangan-serangan itu sama sekali tidak berefek kepada si wanita iblis.

Tiba-tiba, sebuah naga air besar menghalangi Irideth. Dia bergegas membentuk sebilah pedang kegelapan di tangannya dan menebas si naga air. Namun, naga tersebut berhasil menghindar dan menjelma menjadi seorang pemuda berambut biru laut dengan armor putih bersih yang berkilau tertimpa cahaya matahari. Kesatria Kai Dragwell, pemuda yang terlahir dengan bakat alamiah, yakni sihir naga air yang merupakan evolusi dari sihir elemen air.

Kesatria Kai mendarat di atas tembok pembatas kerajaan, lalu mendongakkan kepalanya dan menatap Irideth dengan tatapan serius.

"Lawanmu ... adalah aku!!" serunya.

"Minggir, bodoh," ucap Irideth dengan suara yang menggema ke segala arah. "Kau bukan lawanku. Aku tidak ingin menghukum orang yang tidak bersalah karena itu artinya aku sama saja dengan keluarga kerajaan yang busuk itu dan prajurit-prajurit yang membantu mereka."

"Bukankah Raja mengusirmu dari istana karena kau mencoba untuk membunuhnya supaya kau bisa mengambil alih kerajaan? Kenapa kau menyalahkan Raja?"

"Kau percaya saja terhadap cerita isapan jempol yang dibuat oleh ayahku?"

"Tentu saja!! Dia atasanku!!"

"Kalau begitu ..., kau juga akan menjadi lawanku ...." Sebuah bola energi kecil berwarna merah darah muncul di telapak tangan Irideth yang terbuka. "Bersiaplah, kesatria."

-Bersambung-

Yak seperti biasa jangan lupa vote power stonenya yaa ^^ Btw mungkin kalian bertanya kenapa MCnya alias Fajar belum muncul-muncul juga. Jawabannya adalah karena plot utamanya belum dimulai. Ini masih Opening Story Arc yang menceritakan tentang masa lalu Irideth. Alurnya terlalu lambat, ya? Author coba cepetin, deh, di chapter selanjutnya. Oh, ya. Jangan lupa kritik, saran, dan commentnya ya ^^


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login