Download App

Chapter 96: Menginginkan Masa Kini dan Masa Depan

Lilia perlahan mengangkat wajahnya saat mendengar ucapan Jean. Satu-satunya sumber pencahayaan di kamar itu adalah cahaya redup dari lampu dinding, sehingga Lilia hanya bisa melihat mata biru gelap Jean.

Jean menghela napas dan melingkarkan lengannya di sekeliling bahu Lilia. Dia menarik wanita itu ke dalam dekapannya. Aroma Lilia yang seharum bunga menggelitik hidung Jean, membuat pria itu mempererat pelukannya.

"Apa kamu tidak terbiasa tidur bersama orang lain?" Bisiknya di telinga Lilia.

Lilia membenamkan wajahnya di dada Jean. "Iya." Jawabnya dengan suara yang teredam.

Jean meletakkan dagunya di atas kepala Lilia sebelum bertanya lagi, "Tidakkah kamu pernah tidur bersama adikmu?"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C96
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login