Chapter 5: Pebisnis jenius juga Suami ideal
Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature
Kenapa Yun Jianyue tidak seperti orang yang barusan putus cinta?
Melihat Yun Jianyue memesan lagi lima piring makanan, ditambah dengan tiga piring makanan yang baru dipesannya tadi, total delapan piring makanan yang harus dihabiskan dua gadis ini.
Zhu Jingyi melihat ke Yun Jianyue dengan curiga, "Kamu sekarang makan karena terlalu sedihkah?"
Yun Jianyue menutup menu makanan dan melihat kembali ke Zhu Jingyi, "Aku juga mau sedih, namun kamu sendiri juga tahu bahwa tidak peduli masalah sebesar apapun yang aku hadapi, sejak kita kecil, hal itu tetap tidak akan mempengaruhi nafsu makanku."
"Hari ini aku sangat sibuk dengan pekerjaanku. Selain itu makan siangnya tadi juga tidak enak, jadinya sekarang aku sangat lapar."
Zhu Jingyi sangat tahu sifat Yun Jianyue, ia tidak pernah ragu untuk bisa berbohong padanya. Ia pun mengangkat tangannya dan mencubit muka Yun Jianyue sambil berkata, "Lihat sayangku yang kelaparan ini makan. Makanan hari ini aku yang traktir!"
"Terima kasih, sayangku!" Yun Jianyue langsung memeluknya dan bersikap manja kepadanya setelah mendengar kalau ia akan ditraktir makan olehnya.
Dari sudut mata, Yun Jianyue melirik Su Xu dengan gadis cantik dan muda itu. Dari pandangannya, Su Xu sangat perhatian padanya, sepertinya sangat suka dengan gadis itu.
Yun Jianyue melihat lagi ke arah Zhu Jingyi, sudut mulutnya mengangkat sedikit, 'Putus cinta, bukan masalah besar juga! Setidaknya ia masih memiliki teman baiknya ini!'
Saat mereka berdua menikmati makanannya, ponsel Yun Jianyue berdering. Gu Zhishen menelpon menanyakan lukanya, mendengar ia sedang makan malam bersama temannya di luar, ia juga tidak basa-basi dan langsung memutuskan panggilannya.
Yun Jianyue meletakkan ponselnya dan ia pun mendengar pertanyaan, "Siapa?"
"Gu Zhishen."
"Siapa?" Zhu Jingyi mengangkat kepalanya dan melihat ke Yun Jianyue dengan ekspresi yang terkejut.
"Gu Zhishen."
Zhu Jingyi bertanya dengan tidak santai lagi, "Presiden Grup Bolun yang berada di kota Harbin, Gu Zhishen?"
Yun Jianyue meyakinkannya dengan menganggukkan kepalanya.
"Apa kamu lagi bercanda?" Zhu Jingyi tidak bisa mempercayainya.
Gu Zhishen, Presiden dari Grup Bolun yang berada di kota Harbin, berumur 32 tahun, merupakan pebisnis jenius dan juga pria ideal para perempuan.
Namun, mendengar status Gu Zhishen yang tidak terukur sekarang ini, ia merasa pria ini tidak seperti pria kaya lainnya. Ia tidak pernah berfoya-foya dengan para perempuan elit.
Informasi lainnya, Gu Zhishen juga memiliki wajah yang tampan dan elegan, alis dan mata yang bagaikan bintang di langit, juga memiliki suara merdu yang bisa membuat para perempuan akan terpesona padanya.
Gu Zhishen, pria sempurna yang bisa memuaskan fantasi semua perempuan!
Sekarang ini teman baiknya, Yun Jianyue malah mengatakan bahwa pria bagaikan legenda itu menghubunginya, bagaimana ia bisa mempercayainya!
Wajah Yun Jianyue berubah menjadi sedikit hati-hati, ia menelan ludahnya dan berkata, "Apa aku tidak pernah bilang kalau Gu Zhishen adalah pacar kakakku?"
Dengan kedua tangannya di samping pinggangnya, Zhu Jingyi menatapnya dengan mata yang bagaikan mau menghembuskan api!
"Kalau aku bilang lagi, aku telah menikah dengannya..."
Kata-kata Yun Jianyue langsung dipotong oleh tindakan Zhu Jingyi yang mencekik lehernya, "Yun Jianyue, aku akan membunuhmu!"
Suara Zhu Jingyi sangat keras sehingga tamu-tamu lain yang ada di restoran tersebut melihat ke arah mereka berdua.
Berkat Zhu Jingyi, akhirnya ia terlihat juga oleh Su Xu. Tanpa sepatah kata pun, ia langsung mendesak Zhu Jingyi ke kasir dan langsung keluar dari restoran itu.
Yun Jianyue ingat bahwa dirinya pernah berkata, 'setelah putus maka kita bukanlah teman lagi namun hanya orang asing!'
Namun Su Xu sepertinya tidak mengingat kata-kata tersebut, melihat Yun Jianyue keluar dari restoran, ia langsung bangun dari tempat duduknya dan mengejar keluar.
Ketika Yun Jianyue masih memikirkan bahwa ia mau menunggu Zhu Jingyi, Su Xu sudah menangkap pergelangan tangannya dan memanggil, "Yueyue..."
"Lepaskan aku!" Suhu matanya mendingin ketika melihat Su Xu menangkap pergelangan tangannya dan tidak bermaksud melepaskannya.
"Yueyue, kenapa kamu tidak mengangkat teleponku? Aku..."
Kata-kata Su Xu belum selesai, Zhu Jingyi sudah datang ke hadapan mereka berdua. Ia menarik tangan Su Xu dari pergelangan tangan Yun Jianyue, dengan jijik ia menatapnya, "Apa yang kamu lakukan! Kamu jangan sembarangan memegang tangan orang lain, kalian sudah putus masih sembarangan pegang-pegang! Sana pergi dengan pacar barumu itu!"
Tatapan Su Xu yang hangat melanda kepada wajah Yun Jianyue, namun melihat wajahnya yang dingin dan tenang, membuat hati Su Xu terasa sesak. Dengan pelan ia berkata, "Yueyue, biarkan aku mengantarmu pulang!"
"Su Xu, apa tujuanmu sekarang? Sekarang ini kalian sudah putus, jangan kamu berpura-pura di depan kami. Kamu ini siapa mau mengantarnya pulang?"
Su Xu melirik ke Zhu Jingyi dengan kesal, semenjak ia berpacaran dengan Yun Jianyue, ia tidak pernah menyukai temannya ini.
Zhu Jingyi mengangkat kepalanya tinggi-tinggi dan tidak memperlihatkan ketakutan terhadap Su Xu!
"Ayo kita pergi." Yun Jianyue tidak ingin terlibat dengan Su Xu, ia menarik lengan Zhu Jingyi dan ingin pergi. Sayangnya, Su Xu dengan cepat menghalangi jalan di depan mereka.
Yun Jianyue mengangkat kepalanya dan menatap ke Su Xu, "Su Xu, apa sebenarnya maumu?"
"Aku..."
Sebelum kata-kata Su Xu keluar, dari belakang terdengar sebuah suara yang memanggil, "Nyonya."
Su Xu masih tidak merespon pada awalnya, namun Yun Jianyue dengan jelas melihat ada satu pria yang berpakaian keren, rapi dan bersih. Ia berdiri di belakang Su Xu dan sedang menatap kepadanya.
"Nyonya, selamat malam, saya adalah Cheng Yufei, asisten presiden Gu."
Zhu Jingyi dengan sangat tidak elegan membuka mulutnya menjadi bentuk "O", tatapan matanya bergiliran menatap ke Yun Jianyue dan Cheng Yufei.
Bukan hanya Zhu Jingyi, Su Xu sekarang merasa sangat terkejut. Ia melirik ke Yun Jianyue kemudian ke Cheng Yufei terus menerus. Tentu Su Xu tidak percaya apa yang terdengar di telinganya, akhirnya ia bertanya kepada Yun Jianyue dengan wajah yang sangat pucat dan serius, "Tadi dia memanggilmu apa?"
Hah! Nyonya? Tentu Su Xu tidak bisa mempercayai pendengarannya kali ini.
Yun Jianyue tidak menjawab pertanyaan Su Xu, ia hanya melihat ke arah Cheng Yufei, "Kenapa kamu bisa di sini?"
"Presiden Gu memerintahku untuk mengantarmu pulang." Cheng Yufei menjawab dengan sopan dan menunjuk ke arah mobilnya, "Silakan masuk ke mobil."
Akhirnya Yun Jianyue mengerti, pantas tadi Gu Zhishen menanyakan lokasi restorannya, ternyata ia bermaksud meminta asistennya untuk mengantarnya pulang.
Tetapi...
Tatapannya melihat ke Zhu Jingyi, sedikit ragu.
"Aku..."
Sebelum selesai berkata, Zhu Jingyi langsung mendorong bahunya, "Kok termenung? Cepat naik mobil dan pulang untuk istirahat!"
"Bagaimana dengan dirimu?" Yun Jianyue agak khawatir dengan Zhu Jingyi pulang malam-malam sendirian.
"Nanti aku akan naik taksi sendiri! Tidak usah khawatir, penampilanku begitu biasa, banyak perempuan cantik di luar sana, tidak akan ada yang menggangguku!"
Yun Jianyue terdiam dan begitu pula dengan Cheng Yufei.
Yun Jianyue baru kali ini bertemu dengan Cheng Yufei, ia merasa segan untuk memintanya mengantarkan Zhu Jingyi. Alhasil, ia cuma bisa setuju dengan Zhu Jingyi dan membuat isyarat panggilan telepon kepadanya.
Ketika Yun Jianyue melewati Su Xu, Su Xu menangkap pergelangan tangannya, tidak percaya dengan peristiwa yang didengarkannya, ia bertanya lagi, "Yueyue, kenapa dia memanggilmu Nyonya, jelaskan kepadaku..."
Sebelum kata-kata Su Xu selesai, Cheng Yufei sudah melambaikan tangan Su Xu dari tangan Yun Jianyue. Dengan nada peringatan ia berkata, "Jangan bersikap sembarangan, Pak."
Kemudian ia membalik ke Yun Jianyue, "Silakan masuk ke mobil dulu, Nyonya."
Mobil mewah yang ada di tepi jalan, supirnya sudah membukakan pintu dan menunggunya.
Yun Jianyue melirik ke Su Xu, pria yang disukainya selama tiga tahun ini akhirnya tanpa mengatakan apapun telah meninggalkannya dan berjalan menuju mobil tersebut.
"Yueyue..." Su Xu ingin mengejarnya, namun tangannya yang terulur belum bisa menangkap bayangan Yun Jianyue, Cheng Yufei sudah menangkapnya dan menjatuhkannya dengan kuncian tangan.
Su Xu langsung terbentur ke bawah lantai.
Cheng Yufei menatap Su Xu yang berbaring di lantai dan meninggalkan pesan, "Kalau kamu tidak berniat menyinggung Grup Bolun, tolong menjauh dari Nyonya."
Bolun?
Su Xu benar-benar terkejut kali ini.
-- Gift
received