Download App

Chapter 332: II-USA Midnight Game

Diajak jalan-jalan di Boston, Adri menolak. Katanya lelah ingin bersantai saja di apartemen Haikal atau hotel. Haikal paham, kalau selera hiburannya Adri itu tidak neko-neko, Ia hanya butuh seorang teman yang bisa diajak deep talk, apapun itu, mulai dari obrolan ringan sampai target-target pembangunan Indonesia tahun 2045. Haikal suka itu, meskipun Ia lebih sering menjadi pengikut dari pada pembuka topik. Topik bicara Adri biasanya lebih luas.

Hujan gerimis diluar, sudah lama, awet juga. Pas sekali bukan untuk mengobrol santai ditemani secangkir teh dan setoples kue Jahe? Haikal dan gaya estetiknya itu memang diatas standar laki-laki pada umumnya, kata Adri. Lihat saja desain studio apartemennya, didominasi warga beige, coklat tua, dan tanaman hijau asli.

Adri duduk bersila diatas single sofa empuk yang menghadap ke luar jendela. Kembali Ia menyesap teh herbal mawar dan peppermint yang diracik langsung oleh Haikal tadi.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C332
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login