Chapter 134: Mencari Cinta (4)

 "Halo?" Sapa Syarief. Senyumannya langsung mengembang saat melihat nama dan nomor ponsel Sari muncul di layar ponselnya. Bunga-bunga di hatinya bermekaran semenjak dekat lagi dengan wanita itu. Syarief tahu ini percintaan paruh baya yang menggelikan, tapi semua orang berhak untuk jatuh cinta tanpa memandang usia, kan?

 "Halo, apa sedang sibuk?" Tanya Sari. 

 "Hmm, ada satu pasien terakhir" balas Syarief. Dia baru saja akan melakukan tindakan USG untuk pasien terakhirnya, seorang ibu muda dengan wajah yang selalu murung. 

 "Nanti sore bisa temani aku jemput Rama?" Tanya Sari lagi. Sudah satu minggu putra kesayangannya pergi berlibur, dia berencana untuk menjemput Rama bersama Syarief, ini hari Jumat, mungkin setelahnya mereka bisa makan malam bersama. 

 "Oh, pulangnya sore ini? Oke? Jam berapa aku ke rumah?" Tanya Syarief lagi, bersemangat. Kerutan kecil tercipta di kedua sudut matanya saat sedang tersenyum.