Download App

Chapter 262: Berjalanlah Perlahan, Tunggu Aku

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Semua orang menatap Nenek Han dengan kaget.

Padahal tidak ada yang memberitahu tentang kematian Kakek Han padanya, jadi bagaimana dia bisa tahu?

Tidak ada kesedihan di wajah Nenek Han. Ia masih memajang ekspresi senyum di wajahnya, seolah-olah dirinya berbicara tentang hal yang sangat umum, bukan soal hidup dan mati.

Mo Yangyang pun bergumam "Ibu…."

Nenek Han hanya membalas pandangan mereka dan lanjut berkata sambil tersenyum, "Aku menikah dengannya di usia 20 tahun... sekarang, sudah tepat lima puluh tahun pernikahan kami. Sebagian besar waktu hidupku kuhabiskan dengan hidup bersamanya. Kami telah menjadi satu bagian bagi satu sama lain. Jika dia pergi, bahkan jika kamu tidak memberitahuku, aku bisa merasakannya."

Bahkan di saat seperti ini, Nenek Han masih bisa tersenyum.

Orang tua sudah begitu lemah, namun tidak menyangka bahwa hatinya begitu hangat dan kuat.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C262
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login