Download App

Chapter 83: Menjelang Pertunangan Bag 2

"Ana ibu minta maaf, tapi sepertinya kehadiranmu membuat acara ini berantakan, jadi ibu mohon pulanglah!". Ibu Aira memohon dengan sangat lembut karena dia tau kalau Ana gadis yang baik.

Ana yang sedari tadi mempertahan kan ketenangannya menjadi goyah dengan permintaan ibu Aira, dia tidak tahan melihat mertuanya memohon seperti ini padanya. Dia pun mengangguk dan segera berbalik. 

Namun langkahnya terhenti ketika Alvin yang sedari tadi tenang, menarik tanganya. Alvin mendekap Ana berdiri di sampingnya dan dengan lantang dia berkata. 

"Dia istri ku". Mendengar pengakuan Alvin, semua orang di ruangan itu tercengang, dan yang paling buruk ekspresinya di sana adalah Putri dan Cantika. 

Tiba-tiba Zian turun dari gendongan kakek buyutnya dan segera berlari ke arah Ana, dia tersenyum dan membentangkan tangan nya kearah Ana, Ana langsung menunduk dan memeluk Zian, dengan senyum merekah Zian mencium Ana. 


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C83
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login