Download App

Chapter 156: Merelakan untuk Melindungi

Malam itu Dewa jodoh mendarat di kediaman Teddy Wijaya. Ia masih penasaran dengan apa yang ia baca buku takdir yang ia baca sebelumnya. Dewa jodoh telah membaca buku takdir dan takdir Gerry dan Raline adalah yang paling cocok. Sayang nya Tama selalu muncul dan mengganggu takdir jodoh Raline.

Tiba - tiba Dewa jodoh yang sedang duduk di atas pohon yang berada di halaman rumah Teddy mengingat bahwa di dalam buku takdir Raline dia tidak pernah ditakdirkan untuk Tama, oleh karena itu di kehidupan mana pun Tama tidak akan pernah bisa sehidup semati bersama dengan Raline.

"Jika dipikir - pikir, nasib malaikat maut itu sangat menyedihkan, di kehidupan manapun dia akan jatuh cinta pada wanita yang sama namun dia tidak akan pernah bersatu dengan wanita itu", ucap Dewa jodoh.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C156
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login