Sambil duduk di tempat tidur, Chu Yichen memandangi foto di ponselnya dan tidak tidur hingga fajar.
Dia sangat gugup seperti bocah, berharap dia akan segera terbang ke Jepang dan melihat orang di dalam foto ini dengan matanya sendiri. Namun justru karena ekspektasinya yang terlalu tinggi, dia tidak berani bertindak gegabah.
"Yichen, apa ada masalah?"
Xu Ming memandang orang yang duduk di belakang meja sambil terus memandang ponselnya, lalu bertanya sambil mengerutkan kening.
"Tidak apa-apa." Chu Yichen memandangnya dan segera menjawab. Namun jawabannya itu tidak bisa membuat Xu Ming puas.
Tidak apa-apa? Jika tidak ada apa-apa, dia bukan tipe orang yang tidak berhenti melihat ponsel.
Xu Ming pergi dengan curiga. Dia selalu merasa hari ini Chu Yichen ada yang tidak beres. Semangat yang terlihat samar pada diri Chu Yichen membuat Xu Ming agak bingung.
Apa perusahaan berencana untuk melaksanakan proyek yang besar dalam waktu dekat?