Download App

Chapter 185: Saya Bicara Dengan Fandi

"Ma, maaf. Saya tidak bisa jaga Syilla dengan baik." Dhika membungkuk hormat.

"Jangan bicara begitu, sekarang bagaimana keadaan anak mama?" Tanya Sarah. Bagas menepuk pundak Dhika untuk memberikan ketenangan.

Kondisinya jauh lebih baik, sekarang dokter sedang memeriksanya secara menyeluruh." Bagas ngangguk, dia bernapas lega, sedari tadi tidak ada yang tau seperti apa jantungnya memompa.

Tidak lama datang orang berpakaian jas hitam dengan tampilan yang misterius. Dhika dan orangtua Cia menatap mereka bingung.

"Saya walinya tuan muda, dimana dia sekarang?"

Tau siapa yang di maksud, Dhika menujuk kamar yang ads di sebelah Cia lalu dia berkata, "saya kepala sekolah. Jika butuh apapun bisa hubungi saya." Salah satu dari mereka mengangguk lalu berjalan menuju kamar tempat Fandi di rawat.

Sarah melihat tangan anak mantunya, "tanganmu berdarah, nak. Sebaiknya ke UGD dan obati jangan sampai infeksi."

Dhika mengangguk, "nanti saya pergi setelah memastikan kondisi Syilla."


CREATORS' THOUGHTS
Ardhaharyani_9027 Ardhaharyani_9027

selamat membaca semuanya, jangan lupa tinggalkan komentarnya guys, biar aku semangat update.

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C185
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login