Vana Ilusión

Cristalline sering mengalami gangguan tidur, yaitu memiliki kebiasaan terjaga di tengah malam. Ia kerap mendengar suara-suara aneh di sekitarnya, lalu mata biru itu akan awas mengawasi setiap sudut ruangan. Ia bisa tiba-tiba berteriak histeris, membanting semua barang di dekatnya, berlari seolah ada yang mengejar, bahkan menyakiti diri sendiri.

Ia percaya bahwa ada seseorang yang ingin membunuhnya, tetapi Mariana—sang ibu—sama sekali tidak percaya. Katanya itu hanya ilusi Cristalline sebab kurang istirahat atau mungkin terlalu banyak pikiran.

Suatu hari gadis itu bermimpi bertemu neneknya, hal tersebut membawa Cristalline pada sebuah cermin berbentuk bundar yang berada di dalam gudang tua belakang rumah mereka. Cermin itu, rupanya memiliki rahasia tersendiri.

Gadis berambut pirang tersebut kian merasa ketakutan tanpa sebab jelas hingga ibunya memutuskan untuk membawa ia ke Rumah Sakit Jiwa dan diperiksakan ke psikiater. Namun, tak ada yang salah dengan putrinya. Benarkah demikian?